HADITS PROBLEMATIKA MUSAFIR
MARKAZ TURATS NABAWI
PUSAT INFORMASI DAN STUDI HADITS
SEKRETARIAT: JLN PANGLIMA HIDAYAT NO 5B PUCANGANOM
SIDOARJO JAWA TIMUR INDONESIA
===============================================
DESKRIPSI
HADITS PROBLEMATIKA MUSAFIR
128 hlm
ISBN
Versi ebook: Tersedia
Versi cetak: Ready by Order
Harga: Rp –
SINOPSIS:
Problematikan musafir sangat komplek. Dalam hal definisinya saja tidak ada kata sepakat di antara ulama, khususnya dalam batas jarak dan durasinya.
Sebagaimana dimaklumi keterkaitan masalah bepergian ini erat dengan adanya rukhsah (keringanan) bagi umat Islam untuk menjama’ dan mengqashar shalat, sedemikian pula kaitannya dengan syariat berpuasa dan lainnya. Dalam kondisi bepergian yang bagaimana seseorang diizinkan meninggalkan berpuasa atau seharusnya membatal-kan puasanya.
Kemudian dipaparkan etika bepergian, baik sebelum seseorang bepergian, etika di perjalanan itu sendiri, maupun etika sampai di tempat tujuan.
Kemudian diakhiri dengan kapita selekta terkait dengan jika musafir bermakmum terhadap orang yang sedang mukim atau sebaliknya, shalat sunah di perjalanan, shalat Jum’at bagi musafir, shalat di atas kendaraan, shalat musafir yang tidak mengetahui arah kiblat, waktu bepergian yang ideal, akhir waktu mengqadha shalat, dan menyempurnakan shalat secara sengaja bagi musafir.
Ragam problematika di atas adalah yang sering dihadapi oleh umat Islam sewaktu bepergian, dan tentunya dapat dikembangkan lagi sesuai dengan hajat bersama.
Semoga tulisan ini dapat menjadi panduan bagi mereka yang tengah mengadakan perjalanan.